Pulau Bidadari adalah salah satu pulau di Kepulauan seribu yang merupakan tempat ideal untuk menghilangkan penat setelah merasa jenuh dengan rutinitas pekerjaan sehari-hari yang termasuk dalam wilayah Kelurahan Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan dan Kabupaten Kepulauan Seribu.
Semula pulau ini merupakan hutan semak belukar dan tidak berpenghuni. Pada awal tahun 1970 PT Seabreez mengelola pulau ini untuk dijadikan sebagai resor wisata. Kemudian secara bertahap pulau ini dikembangkan menjadi resor yang menyimpan perpaduan antara pelestarian alam, situs sejarah dan rekreasi laut. Dari Marina Ancol Pulau Bidadari dapat dicapai dalam waktu sekitar 20 menit, dengan menggunakan speed boat.
Banyak tempat-tempat menarik yang dapat dinikmati wisatawan di Pulau Bidadari. Pantainya berpasir putih dengan air laut yang jernih dan relatif bersih. Pada malam hari di kejauhan tampak keindahan panorama kota Jakarta yang berjarak sekitar 14 km dari Pulau Bidadari. Sebagian besar wilayah pulau ditumbuhi aneka tanaman seperti berbagai tanaman langka, pohon buah-buahan, dan hutan mangrove yang terpelihara dengan baik. Berbagai binatang langka juga menghuni pulau ini diantaranya biawak dan elang bondol. Di sini terdapat pula penangkaran lumba-lumba yang dipelihara secara baik dan ilmiah. Selain alam, flora dan fauna yang mempesona, disini juga terdapat situs bersejarah berupa benteng peninggalan zaman VOC yaitu benteng Mortello. Benteng berdiameter sekitar 23 m, tebal dinding 2,55 m dan tinggi 6 m dilengkapi dengan beberapa meriam kuno.
Seperti halnya kawasan pantai indah lainnya, di Pulau ini dapat dinikmati berbagai kegiatan yang menyenangkan seperti bermain jetski, berperahu, memancing, menyelam, snorkeling, dan berjalan-jalan santai. Salah satu atraksi menarik yang banyak digemari oleh wisatwan yaitu berenang bersama lumba-lumba yang dipercaya dapat mengobati autisme. Dari berbagai penelitian ternyata terapi melalui gelombang berfrekwensi tinggi yang dikeluarkan oleh mamalia laut lumba-lumba yang disebut dolphin therapy ini banyak banyak memberi pengaruh positif pada penderita autisme .
Beberapa pulau lain yang menjadi bagian dari Kepulauan Seribu seperti Pulau Cipir (Pulau Kahyangan), Pulau Onrust, dan Pulau Kelor yang pada zaman kolonial Belanda (VOC) pernah digunakan sebagai tempat pertahanan. Itulah sebabnya di pulau-pulau ini masih terdapat benteng kuno dan pelabuhan kuno yang merupakan daya tarik bagi kaum wisatawan.
Fasilitas
Berbeda dengan resor lainnya, resor Pulau Bidadari memiliki resor yang berada di atas laut yang dikenal dengan cottage apung. Cottage ini berupa rumah panggung di atas air layaknya perkampungan nelayan. Selain itu, juga terdapat cottage di darat yang terdiri dari dua model yakni model panggung dan model bukan panggung. Cottage model panggung didesain mirip dengan rumah adat Minahasa.
Di bibir pantai terdapat sejumlah pendopo untuk tempat duduk bersantai atau sekadar rebahan melepas penat sambil menikmati hembusan angin pantai. Resor di Pulau Bidadari juga memiliki taman yang berada di bawah rindangnya pohon-pohon. Bila pengunjung hendak berwisata ke Pulau Onrust, pengelola pulau menyediakan speed boat kecil yang dapat disewa.
Untuk keperluan aktivitas luar, kawasan wisata ini juga menyediakan fasilitas outbound training baik di darat maupun di laut. Di Pulau Bidadari banyak terdapat rumah makan yang menu utamanya makanan laut seperti kepala ikan, sup rajungan, kerang hijau, dan masakan udang.
Dalam satu hari sekurang-kurangnya ada dua atau tiga kali keberangkatan kapal dari dermaga Marina Ancol dan dari Pulau Bidadari. Jadwal keberangkatan kapal paling sering pada hari Sabtu.
